Dipublish tanggal oleh Riani. Artikel ini telah dilihat sebanyak 29 kali
Museum Purbakala Sangiran, Tempat Wisata Edukasi Sejarah Terlengkap di Dunia! – Siapa bilang berwisata yang seru hanya wisata bahari?. Eits buang jauh jauh deh pemikiran seperti tersebut, karena menurut mimin semua wisata sangat menarik dan seru apabila kita mampu menikmatinya. Karena sejatinya, yang namanya berwisata adalah salah satu kegiatan yang penuh dengan keseruan bagi siapapun yang menikmatinya.
Seperti halnya berwisata di tempat wisata edukasi berikut ini. Keseruan ditambah dengan ilmu pengetahuan yang juga bertambahkan akan Anda dapatkan ketika memilih berkunjung ke tempat wisata edukasi. Museum Purbakala Sangiran adalah tempatnya.
Dikutip dari Wikipedia - Museum Manusia Purba Sangiran (Musiyum Manungsa Purwa Sangiran) adalah museum arkeologi yang terletak di Kalijambe, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, Indonesia. Museum ini berdekatan dengan area situs fosil purbakala Sangiran yang merupakan salah satu Situs Warisan Dunia UNESCO. Situs Sangiran memiliki luas mencapai 56 km² meliputi tiga kecamatan di Sragen (Gemolong, Kalijambe, dan Plupuh) serta Kecamatan Gondangrejo yang masuk wilayah Kabupaten Karanganyar. Situs Sangiran berada di dalam kawasan Kubah Sangiran yang merupakan bagian dari depresi Solo, di kaki Gunung Lawu (17 km dari kota Solo).
Penemuan Lengkap Fosil Manusia Purba
Di museum dan situs Sangiran Anda dapat belajar dan memperoleh informasi lengkap tentang pola kehidupan manusia purba di Jawa seperti Antropologi, Arkeologi, Geologi, Paleoanthropologi. Di lokasi situs Sangiran ini pula, untuk pertama kalinya ditemukan fosil rahang bawah Homo erectus oleh arkeolog Jerman, Profesor Von Koenigswald.
Museum Sangiran beserta situs arkeologinya, selain menjadi objek wisata yang menarik juga merupakan arena penelitian tentang kehidupan pra sejarah terpenting dan terlengkap di Asia, bahkan dunia.
Lebih menarik lagi, di area situs Sangiran ini pula jejak tinggalan berumur 2 juta tahun hingga 200.000 tahun masih dapat ditemukan hingga kini dan kebanyakan maish tergolong relative utuh. Sehingga para ahli dapat merangkai sebuah benang merah sebuah sejarah yang pernah terjadi di Sangiran secara berurutan.
Koleksi – Koleksi
Berikut ini adalah beberapa koleksi yang tersimpan di Museum Sangiran:
1. Fosil manusia, antara lain Australopithecus africanus (replika),Pithecanthropus mojokertensis (Pithecanthropus robustus) (replika),Homo soloensis (replika),Homo neanderthal Eropa (replika),Homo neanderthal Asia (replika),dan Homo sapiens.
2. Fosil binatang bertulang belakang, antara lain Elephas namadicus (gajah),Stegodon trigonocephalus (gajah),Mastodon sp. (gajah),Bubalus palaeokarabau (kerbau),Felis palaeojavanica (harimau),Sus sp. (babi),Rhinoceros sondaicus (badak),Bovidae (sapi, banteng),dan Cervus sp. (rusa dan domba).
3. Fosil binatang laut dan air tawar, antara lain Crocodillus sp. (buaya),ikan dan kepiting, gigi ikan hiu, Hippopotamus sp. (kuda nil),Molusca (kelas Pelecypoda dan Gastropoda),Chelonia sp. (kura-kura),dan Foraminifera.
4. Batuan, antara lain rijang, kalsedon, batu meteor, dan diatom.
5. Artefak batu, antara lain serpih dan bilah, serut dan gurdi, kapak persegi, bola batu, dan kapak perimbas-penetak.
Lokasi Museum Purbakala Sangiran
Museum Sangiran ini tepatnya terletak di Desa Krikilan, Kalijambe, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah. Obyek wisata ini berjarak sekitar 17 km dari pusat kota Solo.
Rute Menuju Museum Purbakala Sangiran Untuk kamu yang akan pergi kesana, bisa melalui beberapa rute perjalanan. Dari arah utara kota solo, bisa lewat jalan Kalijambe. Cukup mudah juga untuk menemukan lokais museum ini dengan mengakses via google map yang tersedia di hp Sobat wesata semua. Jadi tunggu apalagi, yuk nikmati dan buktikan keseruan berwisata di tempat wisata yang penuh dengan edukasi satu ini.
Salam Traveling!