Dipublish tanggal oleh Riani. Artikel ini telah dilihat sebanyak 70 kali
Candi Muaro Jambi, Destinasi Wisata Sejarah di Provinsi Jambi - Seperti yang kita semua tahu, bahwa di negara kita tercinta negara Indonesia ini berbagai destinasi wisata dapat kita temukan. Mulai dari wisata alam, wisata bahari, wisata kuliner, wisata edukasi, hingga wisata sejarah pun banyak kita jumpai. Nah, pada tayangan kali ini, mimin akan sedikit berbagi ulasan singkat dari destinasi wisata sejarah Candi Muaro Jambi agar sobat wesata semua mengetahui perkembangan Candi Muaro Jambi. Yang mana kini tempat tersebut menjadi salah satu destinasi favorit baik dari kalangan anak muda hingga kalangan tua sekalipun.
Yups, Candi Muaro Jambi. Situs Purbakala Kompleks Candi Muaro Jambi adalah kompleks candi Hindu-Budha terbesar di Indonesia, kemungkinan peninggalan Kerajaan Sriwijaya dan Kerajaan Melayu. Candi ini terletak dikawasan Muaro Jambi, Provinsi Jambi.
Candi Muaro Jambi adalah kompleks candi terbesar dan terpelihara di pulau Sumatera. Dan sejak tahun 2009, kompleks candi Muaro Jambi dinobatkan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO. Pura ini memiliki luas sekitar 12 kilometer persegi dengan panjang lebih dari 7 km dan luas 260 hektar. Kompleks candi Muaro Jambi total terdapat 61 bangunan candi yang sebagian besar masih berupa gundukan tanah (menapo) yang belum digali (kandang).
Sejarah singkat Candi Muaro Jambi
Kompleks Candi Muaro Jambi pertama kali ditemukan pada tahun 1824 Masehi. C. oleh seorang letnan Inggris bernama S.C Crooke yang sedang memetakan cekungan untuk keperluan militer. Baru pada tahun 1975 pemerintah Indonesia melakukan restorasi yang lebih serius. Berdasarkan aksara Jawa kuno yang ditemukan pada berbagai pelat bangunan candi, ahli prasasti Boechari menyimpulkan bahwa kompleks candi ini merupakan peninggalan dari abad ke-9 hingga ke-12 Masehi. Proyek pemugaran yang dimulai pada tahun 1975 hingga 1988 dipimpin oleh seorang arkeolog yang pernah memimpin pemugaran Candi Bodorobudur di Jawa Tengah, adalah R. Soekmono. Hanya sembilan bangunan yang telah dipugar di situs ini dan semuanya bergaya Buddha. Kesembilan candi tersebut adalah Candi Kotomahligai, Kedaton, Gedong Satu, Gedong Dua, Gumpung, Tinggi, Telago Rajo, Twin Batu dan Astano Temple.
Dari sekian banyak penemuan yang ada, Junus Satrio Admodjo menyimpulkan bahwa kawasan itu berpenghuni dan menjadi titik temu berbagai budaya. Banyak mutiara dari Persia, Cina dan India juga ditemukan di kompleks candi Jambi ini. Sementara itu, Buddhisme Tantrayana Mahayana ditengarai sebagai agama mayoritas dengan bukti ditemukannya plakat bertuliskan "wajra" di berbagai candi berbentuk mandala.
Ciri Khas
Situs purbakala kompleks candi Muaro Jambi memiliki kekhasan tersendiri dari segi arsitektur, candi ini memiliki bentuk dan corak yang sangat berbeda dengan candi-candi yang terdapat di pulau jawa, dimana untuk melakukan candi Muaro Jambi tidak terbuat dari batu dari sungai atau batu alam yang biasa ditemukan di candi lain, tetapi dari batu bata merah dimana masing-masing batu memiliki ukiran relief. Jika dilihat dari gaya arsitektur candi ini, beberapa kompleks candi didominasi oleh ciri khas peninggalan Buddhis, terutama Buddha Tantarayana, meskipun ada beberapa bangunan yang terinspirasi dari ajaran Hindu.
Keseruan Candi Muaro Jambi
Untuk bisa menikmati kemegahan kompleks candi terbesar di Asia Tenggara ini. Karena letaknya yang sangat luas, pengelola objek wisata ini memberikan pelayanan berupa sepeda yang bisa disewa oleh semua wisatawan. Harga sewanya Rp 10.000 untuk satu sepeda per jam dan Rp 20.000 untuk sepeda tandem per jam. Dengan sepeda ini, wisatawan bisa berkeliling kompleks candi yang luasnya lebih dari 2.000 hektar. Saat ini kompleks candi Muaro Jambi menjadi salah satu destinasi wisata di pulau Sumatera, tepatnya di provinsi Jambi. Puluhan bahkan ratusan situs cagar budaya telah ditemukan di kawasan ini sejauh ini. Meski baru sebagian kecil yang dipugar, bagi Anda yang berkunjung ke provinsi Jambi dan pecinta sejarah Indonesia, berkunjung ke kompleks candi Muaro Jambi adalah suatu keharusan.
Lokasi
Candi Muaro Jambi ini tepatnya Terletak di Desa Nuaro Jambi, Kecamatan Muaro Sebo, Kabupaten Muaro Jambi, Provinsi Jambi, Indonesia. Kanan lagi, letaknya di pinggir Batang Hari, sekitar 26 km sebelah timur kota Jambi.
Salam Traveling!
Referensi : https://ksmtour.com/informasi/tempat-wisata/jambi/candi-muaro-jambi-keistimewaan-kompleks-situs-purbakala.html